Promosi merupakan hal yang penting yang harus dilakukan untuk kelanjutan sebuah bisnis. Jika kita hanya melakukan produksi saja tanpa dibarengi dengan promosi, maka sebuah produk tidak akan terjual. Khususnya untuk produk makanan atau usaha kuliner yang memiliki kompetitor yang sangat banyak. Namun, promosi saat ini bukanlah menjadi hal yang sulit untuk dilakukan, karena ada banyak media/platform yang bisa dipakai untuk melakukan promosi secara gratis, seperti di WhatsApp dan Instagram.
Pada pertengahan tahun 2020, WhatsApp mengumumkan bahwa tercatat ada 50 juta pengguna global dalam sebulan yang menggunakan WhatsApp Bisnis. Hal itu terlihat dari data yang menunjukan banyaknya aktifitas orang melihat katalog di Aplikasi chat ini.
Peningkatan besar ini diperkirakan karena adanya pandemi Covid 19 sejak awal 2020, toko-toko ritel tidak dapat berhadapan langsung dengan pelanggannya, sehingga para pemilik usaha memilih untuk membuat katalog online menggunakan WhatsApp Bisnis dan membagikan sebagai tautan di situs web dan platform media sosial lainnya seperti Facebook dan Instagram.
Sama halnya seperti Instagram, Napoleon Cat menginformasikan bahwa total pengguna aplikasi Instagram di Indonesia sebanyak 88,22 juta pengguna pada Mei 2021. Jumlahnya naik 0,47% dibandingkan pada April 2021 yang mencapai 87,8 juta pengguna. Kenaikan ini didukung oleh adanya pendemi Covid 19 dimana masyarakat banyak menghabiskan waktu di rumah, sehingga mereka lebih aktif di sosial media. Karena hal ini, banyak bisnis online yang mulai aktif di Instagram untuk mempromosikan produk mereka.
Banyak UMKM kuliner saat ini yang sudah mulai peduli dengan kualitas dari gambar produk makanan yang akan mereka post di Instagram. Sehingga banyak dari mereka yang sudah mulai belajar cara mengambil gambar produk yang benar dan bagus.
Melihat lonjakan penggunaan dari dua aplikasi ini, maka artikel ini akan membahas mengenai bagaimana cara promosi makanan di WhatsApp dan Instagram.
1. Kenapa Banyak Orang Berjualan Makanan di WhatsApp Bisnis?
2. Kesalahan Umum Berjualan Makanan di WhatsApp dan Instagram
2.1 Tidak Menyertakan Data Pelanggan dan Penjualan Saat Menargetkan Pasar
2.2 Proses Transaksi Pembayaran Kurang Efektif
2.3 Pengaturan Pengiriman Manual
3. Cara Promosi Makanan di WhatsApp dan IG
3.1 Tip 1 : Pentingnya Memiliki Foto yang Bagus dan Jelas
3.1.1 Tool Gratis No. 1: Remove.bg
3.2 Tip 2 : Melakukan Promosi di WhatsApp Story dan IG Story
3.3 Tip 3: Kata Kata Promosi Menarik
3.4 Tip 4: Proses Pemesanan Hingga Pengiriman yang Mudah dan Cepat
3.4.1 Tool Gratis No 2: Joobee
Kenapa Banyak Orang Berjualan Makanan di WhatsApp Bisnis?
Banyaknya pelaku bisnis yang pindah alih ke WhatsApp Bisnis juga diperkirakan karena naiknya komisi yang diambil oleh beberapa e-commerce saat ini, misalnya Grab dan Gofood. Sejak 5 Maret 2021 lalu, perusahaan Gojek telah menerapkan skema komisi sebesar 20% + Rp 1.000 kepada mitra usaha yang tergabung dalam GoFood. Sehingga, hal ini mengharuskan banyak pedagang menaikkan harga makanan untuk membayar komisi, akhirnya pembeli yang terbebani.
Bagi pelaku UMKM khususnya yang masih berbasis rumahan, komisi ini sangatlah besar apalagi di saat pandemik. Bandingkan dengan menjual barang non-makanan seperti t-shirt atau kosmetik secara online, di mana komisi yang kamu bayarkan ke marketplace bisa mulai dari 2% hingga 10%.
Namun, walau WhatsApp Bisnis sudah memberikan solusi untuk bagian “tidak mengambil komisi”, tetap saja, masih banyak hal yang yang dirasa kurang untuk mendukung sebuah bisnis agar dapat berkembang. Karena bukan hanya soal komisi yang mempersulit sebuah bisnis makanan untuk berkembang, melainkan masih banyak hal penting lainnya yang harus disediakan. Baca bagian selanjutnya untuk pembahasan yang lebih lengkap.
Kelemahan Berjualan Makanan di WhatsApp dan Instagram
Berikut ini kami akan menjelaskan beberapa kelemahan umum yang sering dilakukan oleh sebuah bisnis makanan ketika berjualan di dalam WhatsApp dan Instagram.
2.1 Tidak Menyertakan Data Pelanggan dan Penjualan Saat Menargetkan Pasar
Salah satu kunci keberhasilan dari promosi makananmu adalah jika kamu bisa menentukan target pasar dengan tepat. Untuk mendapatkan target pasar yang tepat, kita membutuhkan data yang organik dari penjualan. Namun, sayangnya baik WhatsApp maupun Instagram belum bisa memberikan akses data penjualan dan pelanggan yang mumpuni yang bisa mendukung para pemilik bisnis makanan untuk menentukan target yang pas untuk produk mereka.
Misalnya, masih banyak orang menggunakan hashtag dan mengisi data ads/iklan yang salah di instagram, sehingga informasi tidak sampai ke target yang tepat dan hasilnya produk yang dipromosikan tidak ada yang beli. Begitupun di WhatsApp, terkadang kita masih secara random dalam menyebarkan informasi di grup WhatsApp sampai terkesan spam.
Jika kita memiliki data yang yang tepat, maka kita akan tahu sasaran market kita dengan jelas tanpa harus spam ke semua kontak. Ini pun akan lebih efektif dilakukan oleh semua pemilik bisnis sehingga tidak membuang waktu terlalu banyak.
2.2 Proses Transaksi Pembayaran Kurang Efektif
WhatsApp Bisnis memang memiliki fitur-fitur yang dikhususkan untuk mendukung sebuah bisnis. Tetapi, fitur-fitur yang disediakan hanyalah sebagai etalase saja. Setelah dimanjakan oleh tampilan produk di dalam katalog, pembeli masih direpotkan oleh proses pembayaran yang manual. Banyak orang ingin melakukan pesanan makanan dengan cepat karena mereka sudah lapar atau ingin segera menyantap makanan tersebut.
Sehinga, jika proses pemesanan sangat lama dan tidak efektif, makan customer experience menjadi buruk dan tidak maksimal. Pembeli dan penjual masih harus bolak-balik berkomunikasi, akibatnya banyak waktu yang digunakan hanya untuk melayani 1 pesanan, bayangkan jika ada 10 pesanan.
2.3 Pengaturan Pengiriman Manual
Saat melakukan pemesanan di WhatsApp, selain melakukan proses pembayaran yang manual, pembeli juga masih harus direpotkan dengan proses pengiriman yang manual juga.
Biasanya, setelah selesai melakukan pembayaran, pembeli akan bolak balik melakukan pemesanan di aplikasi delivery seperti Gojek atau Grab untuk mengirim kurir ke alamat penjual. Hal ini akan merepotkan pelanggan. Sehingga, untuk membuat 1 kali pesanan saja sudah menghabiskan waktu cukup lama.
Di bagian akhir artikel ini, Kami akan memperkenalkan 2 tools gratis yang bisa membantu kamu mengatasi kelemahan dari berjualan makanan di WA yang sudah kami jelaskan tadi.
Pertama, remove.bg yang akan membuat foto produk kamu lebih jelas dan bagus. Kedua, joobee.co yang akan membantu proses jual beli kamu melalui WhatsApp makin efektif dan profesional dengan fitur-fitur yang canggih dan otomatis di dalamnya.
#cara-promosi-makanan-di-whatsapp-dan-ig
Cara Promosi Makanan di WhatsApp dan IG
Dalam melakukan strategi promosi atau pemasaran, ada beberapa hal yang harus kita fikirkan, seperti visual dari produk kita. Karena, Sekitar 65% populasi penduduk sangat tertarik terhadap Visual, itulah mengapa platform seperti Instagram punya banyak penggemar. Instagram memang terbukti unggul untuk urusan memamerkan dan menjelaskan produk.
Tidak hanya Instagram, karena sudah memiliki fitur katalog, saat ini WhatsApp pun menjadi salah satu media favorit untuk memasarkan produk. Berikut beberapa tips cara promosi makanan di WhatsApp dan IG.
Diatas adalah contoh dari 2 produk yang banyak dibeli di beberapa platform online. Lihatlah penggunaan kata kata promosi makanan hingga produk skincare yang dipakai dari masing-masing toko.
Misalnya, gambar 1 menunjukan harga perbandingan dari Cetaphil, kata “Termurah” terlihat sangat menarik, orang akan merasa penasaran
3.1 Tip 1 : Pentingnya Memiliki Foto yang Bagus dan Jelas
Seperti yang telah kami sebutkan diawal, bahwa tidak sedikit yang menganggap remeh kualitas dari foto produk. Padahal kualitas foto yang bagus adalah poin penting yang bisa menarik perhatian calon pembeli di awal. Dengan kata lain, bahwa foto produk harus bagus dan jelas.
Hal ini bertujuan agar sebuah produk bisa lebih mudah untuk dipasarkan. Tak hanya bagi bisnis besar, foto produk juga perlu menjadi perhatian bagi pelaku UMKM. Tidak perlu foto produk sebagus fotografer profesional, kamu hanya perlu memastikan jika gambar produk menunjukan bentuk, warna, dan isi yang jelas. Sehingga pelanggan kamu mendapatkan foto produk yang sesuai dengan aslinya.
Contoh foto produk diatas menunjukan kriteria dasar dari foto produk yang sederhana namun bagus dan jelas. Untuk mendapatkan foto gambar yang bagus tidak harus memakai kamera mahal, cukup dengan Handphone biasa pun akan bisa menghasilkan gambar foto yang bagus asalkan penataan, properti, dan cahaya yang digunakan tepat.
Jika semua sudah sesuai, maka hasil dari foto tersebut akan mampu menarik perhatian calon pembeli. Bayangkan, merchant yang menjual ayam goreng sangatlah banyak dan pastinya mempunyai kualitas foto yang berbeda-beda.
“Merchant yang memiliki foto yang jelas dan bagus akan memiliki potensi lebih besar untuk menarik calon pembeli. Karena foto yang bagus akan menimbulkan rasa percaya yang lebih tinggi dari sisi pelanggan.”
Berikut tools online gratis yang bisa kamu pakai untuk memaksimalkan foto produk mu :
3.1.1 Tool gratis No. 1: Remove.bg
Situs ini memudahkan kamu untuk menghapus latar belakang foto secara otomatis dan mengganti background sesuai dengan yang kamu mau. Dengan situs ini, kamu bisa dengan mudah menghasilkan gambar produk yang konsisten dan bagus sehingga nantinya bisa digunakan untuk mengoptimalkan promosi kamu di WhatsApp dan IG bisnis. Berikut cara menggunakan Remove.bg :
Sebelum kamu masuk ke Remove.bg, ada berapa tips yang harus kamu lakukan agar hasil foto kamu makin menarik :
Pastikan mengambil foto produk dari jarak dekat, jangan di zoom. Karena hasil foto yang di zoom akan pecah. (Bisa menggunakan Hp, tidak harus kamera)
Saat mengambil foto, Pastikan background tidak begitu ramai. Disarankan untuk mengambil foto yang backgroundnya tembok polos atau kerta karton. Silahkan tonton video ini untuk tips mengambil foto produk yang simple dirumah.
Setelah itu, barulah kita mulai masuk ke remove.bg, berikut cara-caranya :
3.2 Tip 2 : Melakukan Promosi di WhatsApp Story dan IG Story
Namun, memiliki foto yang bagus saja tidak cukup. Kamu juga harus mempromosikannya dengan memaksimalkan penggunaan fitur dari 2 platform ini, yaitu WhatsApp story dan IG story. Jika kamu bisa memanfaatkan fitur yang satu ini, maka kamu dapat mengurangi biaya promosi online yang besar.
Sebelum itu, kamu harus mengetahui dulu algoritma dari fitur ini. Algoritma yang berlaku pada fitur ini sangat sederhana. Untuk WhatsApp story, saat kamu menyimpan nomor telepon seseorang dan orang tersebut juga menyimpan nomor telepon kamu, maka status yang kamu buat akan muncul dan tampil pada WhatsApp orang tersebut.
Sama seperti fitur story pada Instagram, jika kamu di-follow oleh seseorang, maka orang tersebut bisa melihat story kamu, begitupun sebaliknya. Adapun cara-cara yang dapat kamu lakukan untuk melakukan promosi di WhatsApp and Instagram story, diantaranya adalah:
Tujukanlah Video dari Produk Makananmu. Ketika kamu membuat story, tunjukkanlah secara detail produk yang ingin kamu promosikan. Mulai dari packaging, komposisi, dan isi. Pastikan produk terlihat jelas ketika direkam. Tidak perlu memperlihatkan wajahmu jika kamu malu, cukup gambar produk dan suaramu saja yang terdapat di dalam video tersebut.
Jelaskan Kenapa Mereka Harus Membeli Produk Kamu. Jelaskan kelebihan dari produkmu, seperti memakai pewarna alami, non msg, fresh from the oven, homemade, menggunakan bahan organic, dan lain-lain. Berikanlah sesuatu yang menarik sehingga orang mau membeli produk tersebut di tokomu.
Tunjukan Proses Pembuatan dan Packaging. Terkadang pembeli atau pelanggan penasaran dengan proses pembuatan dan packaging dari produk yang akan mereka pesan. Mereka penasaran bagaimana makanan itu dibuat, apakah proses pembuatan benar dan bersih dan apakah packagingnya rapi dan aman. Dengan Menunjukan proses ini, kamu bisa meningkatkan rasa percaya calon pembeli dan pelanggan
Tips bagaimana menggunakan WhatsApp dan IG story. Banyak sekali yang masih bingung bagaimana memaksimalkan fitur story di 2 sosial media ini. Untuk lebih jelasnya, silahkan lihat video ini!
3.3 Tip 3: Kata-Kata Promosi Menarik
Ketika kamu sudah memiliki gambar produk yang bagus, maka selanjutnya yang paling penting adalah kata-kata promosi yang menarik yang akan membuat produk kamu bisa terjual dan lebih diminati oleh konsumen. Karena selain dengan visual atau gambar produk, dengan menggunakan kata-kata kita bisa membuat calon konsumen untuk yakin membeli produk yang kita jual.
Kenapa kata kata promosi sangat penting? Karena kata-kata ini nanti yang akan mewakili produk kamu, jika kamu salah memilih kata maka besar kemungkinan orang tidak akan tertarik dengan produk yang kamu jual. Selain itu, Membuat kalimat untuk promosi tidak hanya harus menarik, namun juga informatif. Berikut contoh dari kata kata promosi menarik :
Kami telah melakukan penelitian kami sendiri pada beberapa makanan yang biasa dijual secara online dan berikut adalah beberapa contoh bagus tentang bagaimana orang menggambarkan makanan mereka :
untuk mengklik ini karena mau melihat apakah benar harga yang ditawarkan semurah yang dituliskan.
Lalu, “EXCLUSIVE” memberikan kesan bahwa produk ini asli dan original. Ada beberapa orang yang mementingkan kualitas daripada harga, mereka tidak masalah harga mahal asal barang original. Sama seperti contoh 2 yang menunjukan perbandingan harga dari Jajangmyeon, siapa yang tidak tahu makanan korea yang lagi hits saat ini.
Kata promosi “New!!!” yang dipakai menunjukan jika ini adalah varian baru atau keluaran baru. Ini akan membuat orang penasaran untuk mencoba produk ini.
Lalu, kata “HALAL” yang pastinya sangat penting bagi masyarakat Indonesia yang mayoritas beragama Islam. Mereka akan memilih produk yang sudah terjamin Halal. Kamu juga bisa melihat contoh dari kata kata promosi makanan di IG.
3.4 Tip 4: Proses Pemesanan Hingga Pengiriman yang Mudah dan Cepat
Tip yang terakhir untuk meningkatkan promosi makanan di WhatsApp dan Instagram adalah memiliki proses pemesanan hingga pengiriman yang mudah dan cepat. Dalam menjual makanan, hal ini sangatlah penting karena makanan merupakan kebutuhan sehari-hari yang harus disegerakan.
Bayangkan jika seseorang memesan makanan jam 11 siang dan makanan tersebut akan dimakan di jam 12.30 saat makan siang, tetapi, karena proses pesanan yang ribet dan lama, makanan tersebut sampai ke pembeli di jam 2 siang. Pengalaman berbelanja seperti ini nantinya akan membuat pembeli berpikir ulang untuk memesan di tokomu kembali.
Tetapi, sayangnya, WhatsApp Bisnis maupun IG masih kurang dalam hal ini. Dua platform besar ini belum menyediakan fasilitas maupun servis yang memungkinkan sebuah bisnis memiliki proses pemesanan hingga pengiriman yang mudah dan cepat.
Joobee bisa membantu menuntaskan masalah ini. Joobee membantu para pemilik bisnis untuk memaksimalkan penjualan di WhatsApp dan IG.
3.4.1 Tool Gratis No 2: Joobee
Joobee adalah Toko Pintar di WhatsApp yang menyediakan banyak fitur untuk mendukung sebuah bisnis agar memiliki proses penjualan yang efektif. Dengan menggunakan joobee, sebuah bisnis akan menjadi lebih mudah untuk dijalani. Kenapa lebih mudah? Karena joobee memberikan solusi bagi penjual dan pembeli yang selama ini mengalami kesulitan ketika melakukan proses jual beli di dalam WhatsApp. Berikut adalah beberapa hal yang joobee berikan untuk mendukung sebuah bisnis berkembang :
Data Penjualan
Joobee menyediakan data penjualan dari bisnismu yang nantinya akan membantu kamu dalam menentukan target pasar dari bisnismu.
Metode Pembayaran Otomatis
joobee memiliki metode pembayaran otomatis dan lengkap seperti transfer ke semua bank, Ovo, Gopay, ShopePay, Link Aja, dan Dana. Pembayaran ini bisa langsung digunakan di dalam WhatsApp bisnismu dan akan langsung masuk ke dalam rekeningmu. Dengan ini, pelanggan kamu akan lebih mudah dan cepat dalam melakukan pembayaran.
Pilihan Pengiriman yang Beragam
jobee bekerja sama dengan banyak jasa pengiriman seperti Gojek, Grab, Paxel, JNE, TIKI, Wahana dan masih banyak lagi, sehingga pelanggan kamu bisa memilih kurir yang sesuai dengan budget mereka. Di Jobee kamu juga bisa melakukan pengiriman secara mandiri jika kamu memiliki jasa pengiriman sendiri.
Katalog
DI joobee, kamu bisa memiliki katalog sendiri untuk produk-produk kami. Seperti halnya di WhatsApp bisnis, katalog ini berguna agar produk itu bisa dilihat dan dipilih dengan jelas oleh pelanggan.
Pelacak Pesanan
Joobee juga menyediakan layanan lacak pesanan, sehingga kamu dan pelanggan mu bisa dengan mudah melacak pesanan.
Joobee didesain bukan hanya untuk memaksimalkan promosi bagi sebuah bisnis. Joobee juga didesain untuk menciptakan proses belanja yang mudah bagi pelanggan. Sehingga proses jual beli didalam WhatsApp bisa lebih mudah.
Lalu, apakah Joobee gratis? Joobee menyediakan versi gratis dan berbayar. Menariknya, untuk versi yang gratis, kamu sudah bisa mendapatkan fitur dan servis yang cukup untuk mendukung bisnismu.
By: Tami Rozela
Joobee.co